hampir saja....
kubakar semua yang ada,dan ku hanguskan semua rencana kita... saat fotoku ku lihat masih kau sandingkan dengan foto kekasihmu dulu..
taukah kamu hatiku terbakar karenanya..
siang itu aku mengantarmu pulang, kerumahmu... hanya sekedar mampir untuk ganti pakean, karena hari itu kamu berjanji akan mengantarku pulang ke kotaku,..
cukup satu almari dan cukup satu AKU |
tapi karena sepi aku jadi sedikit berpikir "jangan lama-lama ya, ga enak nih sepi, takut kalo nanti jadi banyak fitnah" bisikku.. ia tersenyum...
"hanya ambil jaket aja kok..., sini ga papa" sambil ia masuk ke kamarnya, aku hanya sekedar berdiri di depan pintu kamarnya...
mataku tetap aja melihat ke pribadinya, santun, ramah sekali nih orang...makluk apa sih dia?itu pikirku
di buka lemari pakaiannya yang sederhana itu.. gleg...suara pintu lemari ia buka,, dia sahut sebuah jaketnya...
Hatiku berdetak saat melihat ada dua buah figura foto dalam lemarinya...aku salah satu foto itu...tapi...
satunya lagi... foto kekasihnya dulu.. Gleg...kini hati dan pikiranku yang berdegub...
segera ku alihkan pandanganku, jadi sedikit kabur pandangku mungkin karena mata ini hampir meneteskan air mata,,,
aku tahan, "ayuk, udah siap kok" suaranya memudarkan gelisahku telah ia tutup lemari itu...
dalam perjalanan aku minta padanya," mas..nganternya sampai keterminal aja ya"
"kenapa? bukannya tadi akan mengantarmu sampai ke rumah?"
"ndak papa.. kasihan mas besok kan masih ke rumah lagi?"
sedikit kecewa aku liat mukanya dari sepion...
"ya udah aku antar sampai terminal ya?"
"iya.." singkat jawabku...
hampir sampai di terminal, tempat ia mengantarku, " makasih ya mas, besok jadi ke rumah?"
"insyaAlloh jadi, emang kenapa tanya gitu? kamu besok ada acara ya?" tanya dia
"tidak" jawabku lirih sedikit aku tahan suara ini....
bus yang akan membawa ke kotaku sudah berhenti di depanku
"mas...pulang dulu ya, trima kasih". kujabat tangannya
"iya, hati hati ya dek, salam buat keluarga dirumah"...
aku mengangguk,,sambil berkata "besok tidak usah ke rumah" kata yang entah aku tidak tau dari mana redaksinya muncul terucap dari bibir ku, sepertinya ucapanku membuat berubah air mukanya,,,
tidak sempat aku liat begitu lama karena bus ini telah melaju saat aku memalingkan wajahku...
hp ku bergetar... ada pesan masuk " kenapa dek?ada apa?" pesan darinya
dengan sigap ku balas "jangan ke rumah, sebelum hatimu cuma ada satu AKU, karena aku masih melihat ada kekasihmu yang dulu di hatimu, seperti foto yang ada di lemarimu".....terkirim pesan ini dan ku abaikan semua pesan yang masuk...hatiku gelap, seiring gelapnya sore itu....
#titipan curhat
Comments
Post a Comment